Presiden Tunisia jatuh
Presiden Tunisia, Zine El Abidine Ben Ali jatuh dan melarikan diri ke Arab Saudi. Sebenarnya kejadian ini tidak bisa diduga sebelumnya karena kekuasaan Presiden sudah kuat dan telah berkuasa selama 23 tahun. Tingginya pengangguran, korupsi, dan kenaikan harga pangan telah memicu aksi protes rakyat Tunisia dan menyebabkan mundurnya Presiden Tunisia, Zine El Abidine Ben Ali.
Peristiwa ini tentunya mengingatkan kita pada kejatuhan Presiden Suharto. Kesulitan ekonomi rakyat memang bisa menjadi pemicu kejatuhan pimpinan negara. Saat ini negara kita pun sudah mulai kembali terjadi kenaikan pengangguran, korupsi, harga pangan misal seperti cabe, pembatasan subsidi bbm dan pungutan pajak dimana-mana bisa saja menyebabkan hal yang sama seperti kejadian pada masa awal reformasi itu. Semoga saja pemimpin bangsa kita bisa segera mengatasi kesulitan rakyat di masa kini.
Makkah Time
Friendblogger |
salam sahabat
wah jatuhnya presiden tunisia ini tidak membawa tanda -tanda yang signifikan rupanya yach,ehm ke Arab saudi juga Mas?
@Dhana:Perubahan memang belum banyak tapi pengaruhnya menakutkan apra pemimpin negara lain takut mengalami hal sama. iya tuh.. Presiden Tunisia kabur ke arab saudi.
@Cafing:Inysa Allah. Kita sebagai rakyat hanya bis aberdoa semoga keaddan baik di luar maupun disini menajdi semakin baik.
gimana kalo terjadi dinegeri kita ya.. hii serem :D
itulah akibatnya bila pemimpin tidak adil dan tidak bisa mengikuti apa yang diinginkan rakyatnya, Indonesiapun telah mengalaminya..... semoga saja kedepannya Indonesia bisa mengatasi masalah ekonomi dan memahami akan keinginan rakyatnya.